Show Mobile Navigation

Recent Posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Admin

Followers

Postingan Populer

About

Sabtu, 01 Maret 2014

,

Tiger Salamander (Ambystoma tigrinum)

Unknown - 07.07
Tiger salamander merupakan amfibia pengubur diri yang besar dari Amerika Utara, paling aktif pada saat malam hari. Nama latin dari jenis ini adalah Ambystoma tigrinum “Ambystoma” berarti “mulut tumpul” dan “tigrinum” berarti “seperti harimau.” Species ini sangat kuat, berumur panjang, dan merupakan hewan yang sangat menarik untuk dipelihara.

Habitat

Tiger Salamander berasal dari Amerika Utara, dan daerah penyebarannya terbentang dari Florida dan utara Mexico sampai selatan Kanada dan Pengunungan Rocky. Di beberapa negara bagian mereka memiliki status terancam punah, dan dilindungi.
Selama musim hujan, yang berhubungan dengan musim kawin, Tiger Salamander dapat ditemukan di dekat kolam, sungai yang berarus lambat, rawa, dan badan-badan air kecil. Selama sisa tahun, mereka lebih sekretif, dan dapat ditemukan di padang rumput, ladang, atau hutan tempat mereka bersembunyi di bawah tumpukan daun atau menggali liang bawah tanah. Mereka juga dapat tinggal di dalam liang yang ditinggalkan dan dibuat oleh binatang lain atau invertebrata, seperti udang karang. Hidup di bawah tanah menempatkan mereka dalam grup yang disebut “mole salamanders (salamander tikus mondok).” Mengubur diri memungkinkan mereka untuk hidup di lingkungan yang lebih sejuk dan lebih lembab.

Karakteristik fisik

Tiger salamander merupakan salah satu jenis salamander darat terbesar di Amerika Serikat. Salamander dewasa biasanya mempunyai panjang 9-12 inci, dan beberapa dapat mencapai panjang 13-14 inci. Mereka merupakan hewan yang gempal, dengan kepala lebar dan datar, mata kecil, hidung yang tumpul, mata kecil, dan ekor yang panjang juga tebal. Ada empat jari yang tidak berselaput pada kaki depan dan lima jari-jari kaki yang tidak berselaput pada kaki belakang. Sebagai alat pertahanan, salamander dewasa mengeluarkan suatu zat seperti susu dari kelenjar di punggung dan ekor mereka, yang beracun jika termakan.
Terdapat dua species yang dikenali, yaitu: Tiger Salamander (Ambystoma tigrinum) dan California Tiger Salamander (Ambystoma californiense). Namun, beberapa peneliti menyarankan bahwa semua subspecies kecuali Eastern Tiger Salamander seharusnya menjadi species yang terpisah.
Tidak ada perbedaan warna antar jenis kelamin. Akan tetapi jantan secara proporsional cenderung lebih panjang, dengan ekor yang lebih padat dan kaki belakang yang lebih panjang dibandingkan betina. Selama musim kawin salamander jantan dapat mengalami pembengkakan di daerah sekitar kloaka dan salamander betina menjadi lebih berat.
Tiger salamander sangat bervariasi dalam hal warna. Beberapa salamander memiliki warna dasar hitam, biru, hijau atau abu-abu, dengan pola bergaris, belang, atau bintik-bintik berwarna putih, kuning, oranye, atau bahkan hitam. Sedangkan yang lainnya merupakan kebalikannya, mempunyai warna dasar yang lebih terang dengan pola yang lebih gelap. Warna bervariasi bahkan di antara subspecies. Daerah permukaan kloaka biasanya berwarna kuning atau putih, dengan bintik berwarna hijau atau hitam. Warna dapat berubah seiring dengan bertambah umurnya salamander. Terdapat bentuk albino juga pada jenis Tiger salamander. Harapan Hidup: 12 – 15 Tahun
Tiger salamander cenderung lebih sekretif dan mudah marah; walaupun begitu, karena mereka tertarik pada makanan, beberapa dari mereka akan belajar untuk mengambil makanan dari jari-jari anda. Mereka merupakan makhluk yang sangat menarik untuk diobservasi
Tiger salamander tidak suka dipegang, jadi untuk pemegangan salamander ini harus dijaga agar tetap seminimum mungkin. . Ketika memberi makan atau membersihkan kandang, lakukan gerakan yang lambat dan hindari kontak dengan binatang.

0 komentar:

Posting Komentar